Penasaran ama si manja ini, percobaan dilakukan sama bahan, suhu oven sama resting time nya. Ternyata emang ngefek boo..ckckckck
Resepnya sama kaya macarons yang pertama. Cuma kali ini putih telurnya ga aku diemin selama 48 jam. Aku cuma diemin selama 12 jam (malem dipisahin,,paginya langsung dibikin). Almond bubuknya dari dulu aku emang beli yang udah siap pakai, males.com hahahahaha. Dari bahan-bahannya ga ada masalah, cuma make sure kalau almond bubuknya tercampur rata sama gula bubuknya. Buat nyampurnya biar homogen bisa pake bantuan food processor atau diaduk biasa pake balloon whisk.
Ini bahan yang aku pakai. Aku pake perbandingan antara putih telur, gula bubuk, gula pasir dan almond bubuk. Perbandingannya adalah
1.0 (putih telur) : 1.35 (almond bubuk) : 1.35 (gula bubuk) : 1.35 (gula pasir)
20 gr putih telur
27 gr almond bubuk
27 gr gula bubuk
27 gr gula pasir
Caranya sama kaya bikin macarons yang udah pernah aku post sebelumnya.
Nah,,mulai deh eksperimen ku. Yang pertama aku coba putih telurnya ga didiemin selama 48 jam. Katanya kalau putih telur didiemin selama 48 jam, shell/cangkangnya ga mudah rapuh. Tapi setelah aku coba diemin selama 12 jam, cangkangnya juga ga mudah rapuh kok. So, kesimpulan awal, lama ngediemin putih telur bukan masalah yang besar buat kesuksesan si macarons.
Selain urusan sama putih telur, aku juga eksperimen sama alas di loyangnya. Pernah pakai kertas roti tapi hasil akhirnya lengket *macarons yang baik mudah dilepas. Aku coba lagi pakai baking sheet/parchment paper/kertas bakar,,hasilnya memuaskan ^^ gak perlu oles-oles mentega,,seudah keluar dari oven langsung bisa diambil tanpa lengket...cihuuuyy..seneng bukan main..
Tapi tetep aja,,menurutku bagian penting dari buat macarons adalah pengocokan putih telur dan mengistirahatkan si macarons *cape kali yah macarons'a sampe2 harus didiemin lama...kekekeke
Pastikan mixer berjalan lancar, wadah untuk mengocok juga harus bersih dari lemak. Untuk menstabilkan kocokan putih telur bisa memakai cream of tar-tar atau perasan jeruk lemon. Kocok putih telur dengan speed rendah terlebih dahulu hingga berbusa, baru masukin gula pasir secara bertahap dan mulai tambah kecepatan mixer. Inget,,jangan sampai terlalu lama mengocoknya. Cukup sampai soft peak aja. Ini penampilannya
Ciri-cirinya :
kalau wadah dibalik, putih telur ga akan tumpah.
Setelah meringuenya berhasil, campurkan bahan kering (almond bubuk dan gula bubuk) dalam 2 tahap. Aduk dengan teknik aduk balik. Jangan sampai over mixed. Tekstur adonan menyerupai jalan magma..*nah lo magma tuh ngelir ky gimana ya..??kekekeke pokoknya jangan sampai terlalu encer. Tes konsistensi adonan dengan cara mengambil sedikit adonan dan tuangkan ke atas piring, apabila adonan bisa rata dengan sendirinya berarti siap buat di spuit.
Setelah di spuit jangan lupa buat kasih waktu si macarons buat istirahat sebelum masuk oven. Lama waktunya tergantung kelembaban daerah masing-masing. Kalau aku biasanya 30 menit udah kering. Pegang dengan tangan,,apabila masih lengket berarti macarons belum siap untuk di oven.
gambar sebelah kiri: macarons setelah dispuit, masih basah
gambar sebelah kanan: macarons yang udah istirahat, permukaan kering
Suhu oven juga harus diperhatikan. Kenali oven masing-masing yah. Batch pertama aku pake suhu 150 derajat,,kakinya keluar tapi pas keluar dari oven kakinya jadi malu-malu. Batch kedua pake suhu 160 derajat,,kakinya keluar gagah euy...*jingkrak-jingkrak girang
Jangan terlalu panas juga ya,,bisa bikin permukaan macarons retak dan kakinya ga keluar sempurna. Biasanya si kaki cuma keluar satu sisi aja.
Kunci sukses bikin macarons adalah rajin latihan,,sabar dan baca resep dengan benar.. ^^ yakin deh kalau udah bisa pasti ketagihan bikinnya.
Selain urusan sama putih telur, aku juga eksperimen sama alas di loyangnya. Pernah pakai kertas roti tapi hasil akhirnya lengket *macarons yang baik mudah dilepas. Aku coba lagi pakai baking sheet/parchment paper/kertas bakar,,hasilnya memuaskan ^^ gak perlu oles-oles mentega,,seudah keluar dari oven langsung bisa diambil tanpa lengket...cihuuuyy..seneng bukan main..
Tapi tetep aja,,menurutku bagian penting dari buat macarons adalah pengocokan putih telur dan mengistirahatkan si macarons *cape kali yah macarons'a sampe2 harus didiemin lama...kekekeke
Pastikan mixer berjalan lancar, wadah untuk mengocok juga harus bersih dari lemak. Untuk menstabilkan kocokan putih telur bisa memakai cream of tar-tar atau perasan jeruk lemon. Kocok putih telur dengan speed rendah terlebih dahulu hingga berbusa, baru masukin gula pasir secara bertahap dan mulai tambah kecepatan mixer. Inget,,jangan sampai terlalu lama mengocoknya. Cukup sampai soft peak aja. Ini penampilannya
Ciri-cirinya :
kalau wadah dibalik, putih telur ga akan tumpah.
Setelah meringuenya berhasil, campurkan bahan kering (almond bubuk dan gula bubuk) dalam 2 tahap. Aduk dengan teknik aduk balik. Jangan sampai over mixed. Tekstur adonan menyerupai jalan magma..*nah lo magma tuh ngelir ky gimana ya..??kekekeke pokoknya jangan sampai terlalu encer. Tes konsistensi adonan dengan cara mengambil sedikit adonan dan tuangkan ke atas piring, apabila adonan bisa rata dengan sendirinya berarti siap buat di spuit.
Setelah di spuit jangan lupa buat kasih waktu si macarons buat istirahat sebelum masuk oven. Lama waktunya tergantung kelembaban daerah masing-masing. Kalau aku biasanya 30 menit udah kering. Pegang dengan tangan,,apabila masih lengket berarti macarons belum siap untuk di oven.
gambar sebelah kiri: macarons setelah dispuit, masih basah
gambar sebelah kanan: macarons yang udah istirahat, permukaan kering
Suhu oven juga harus diperhatikan. Kenali oven masing-masing yah. Batch pertama aku pake suhu 150 derajat,,kakinya keluar tapi pas keluar dari oven kakinya jadi malu-malu. Batch kedua pake suhu 160 derajat,,kakinya keluar gagah euy...*jingkrak-jingkrak girang
Jangan terlalu panas juga ya,,bisa bikin permukaan macarons retak dan kakinya ga keluar sempurna. Biasanya si kaki cuma keluar satu sisi aja.
Kunci sukses bikin macarons adalah rajin latihan,,sabar dan baca resep dengan benar.. ^^ yakin deh kalau udah bisa pasti ketagihan bikinnya.
~Selamat mencoba~